berqcakap

   Langkah Saad semakin perlahan menongkah hari yang kian hilang terang. Melihat mentari pulang perlahan menjadikan langkahannya mendikit lemah hendak rebah ditambah olengan perkara yang menggunung di pejabat. "Woii..jalan tengok depanlah!.."suara garau garang membangkitkan Saad dari buaian fikirannya yang bercelaru, lantas membetulkan kembali landasan perjalanannya menuju ke masjid.    Orang di masjid baru bangkit rakaat kedua saat ketibaannya pada permaidani lembut buatan turki...

Continue Reading

Terbang bersama angin melinang bersama air dikawani kabut-kabut ditemani bukit-bukit menepas berjiwa karam tak bersuara Yang berteriak adalah semangatmu menderu bersama angin menerjal bersama gunung Biarkan keteduhan ini memancar deras memberikan takjub pada tiap mata yang tajam tertebar dalam bentang danau tenang saat nafasmu berhembus di Ranu Kumbolo Sang danau impian ...

Continue Reading

Dikepala tahun berkawan dengan penggesek melodi juga pengukir garis-garis cerita dalam intuisi mimpi yang hitam sarat penuh jelaga. Melodi menukil citra cita jadi cinta garis cerita yang bergelut dengan tempoh pinjam yang kian mengecut diragut jerut manisnya goda hawa dunia mimpi yang menjauh dalam kolaborasi imaginasi dengan suara halus bisik sil khannas mendodoi lagu indah melantun pulang tiap kata menyingkap tiap dosa merungkai...

Continue Reading